Makassar, Rajawalinews.co.id – Dinas Kependudukan dan Keluarga Berencana (PPKB), terus melakukan berbagai cara untuk menurunkan angka Stunting di kota Makassar.(15/11/2023)
Salah satu langkah yang terus tdilakukan menerapkan program Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS). Tentunya dengan dukungan dan partisipasi sejumlah pihak.
BAAS merupakan program yang diinisiasi oleh Dinas Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). Bukan hanya DPPKB tetapi dalam hal penurunan angka Stunting sejumlah dinas terkait SKPD Makassar pun ikut berpartipasi.
Kegiatan yang telah terlaksana, hampir di semua kecamatan diharapkan mampu mengakomodir program tersebut. Sehingga pencegahan Stunting benar-benar bisa terakomodir semua di seluruh wilayah. Tentunya bisa dengan merangkul sejumlah komunitas.
DPPKB terus berusaha memberikan kontribusi untuk membantu keluarga dalam mengatasi masalah stunting. Salah satunya dengan menjalin kerjasama dengan kelurahan Kaluku Bodoa, di Kecamatan Tallo untuk pelaksanaan kegiatan BAAS.
Untuk mencegah Stunting di kalangan anak-anak, M.Aqil Reski dan Ananda Humairah dari DPPKB Kota Makassar, memberikan bantuan serta asuhan.
Kepala UPT Kecamatan Tallo, Harry Muharram, juga turut memberikan dukungannya untuk mensukseskan kelancaran dan kesuksesan program penurunan angka Stunting. Program BAAS adalah bukti nyata dari komitmen bersama untuk melawan stunting. Melalui keterlibatan dari seluruh elemen masyarakat dan lembaga pemerintah, diharapkan angka stunting dapat terus menurun hingga mencapai tingkat kesehatan yang lebih baik bagi generasi penerus bangsa.
