RAJAWALINEWS — Pemerintah Kota Makassar tengah menyiapkan masterplan baru untuk penataan Ruang Terbuka Hijau (RTH).
Fahyuddin, Kepala Dinas Tata Ruang Makassar, mengungkapkan bahwa ada empat titik yang direncanakan masuk dalam masterplan ini, meski detailnya masih menunggu hasil lelang.
Menurut Fahyuddin, masterplan tersebut juga akan mendukung Pengelolaan Sampah Menjadi Energi Listrik (PSEL).
Namun, penetapan RTH di Kota Makassar masih mengalami kesulitan karena beberapa titik tidak akurat dan beberapa aset terkena dampak pencitraan RTH Makassar setelah adanya keluhan dari pemilik lahan.
Ferdy Mochtar, Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup Makassar, menyebutkan bahwa masterplan ini akan menjadi acuan utama bagi Dinas Lingkungan Hidup dalam penataan RTH Makassar.
Dia juga menyoroti Kelurahan Lakkang sebagai salah satu kawasan RTH baru yang penting untuk penghijauan kota.
Ferdy melanjutkan bahwa penyusunan ulang perencanaan terhadap RTH ini akan berdampak signifikan terhadap RTH di Makassar, yang saat ini baru mencapai 10,99 persen dari target 30 persen.
Dia juga memproyeksikan adanya 6 hektare RTH baru di kawasan Untia dengan tanaman Mangrove, yang akan menggantikan lahan yang digunakan untuk membangun Sirkuit Untia oleh Pemkot Makassar.
Penetapan titik-titik ini juga akan mengatur batasan pembangunan di dalamnya. (*)
