Makassar, Rajawalinews.co.id – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Makassar mengadakan workshop dengan tema Peningkatan Nilai Tanah/Land Value Capture untuk Mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Acara ini diselenggarakan di Ruang Sipakalebbi, Kantor Balaikota Makassar, pada Senin, 26 Agustus 2024.
Workshop ini bertujuan untuk membahas dan mengembangkan strategi dalam meningkatkan nilai tanah serta memanfaatkan konsep land value capture sebagai salah satu cara untuk mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Makassar.
Acara ini dihadiri oleh berbagai stakeholders, termasuk pejabat pemerintah daerah, praktisi perencanaan kota, serta para ahli dan akademisi di bidang ekonomi dan pembangunan kota.
Dalam workshop tersebut, peserta mendapatkan paparan mengenai berbagai pendekatan dan praktik terbaik dalam penerapan land value capture, termasuk studi kasus dari kota-kota lain yang telah berhasil menerapkannya. Diskusi juga mencakup tantangan yang mungkin dihadapi dalam implementasi serta solusi untuk mengatasi hambatan-hambatan tersebut.
Selama sesi tanya jawab, peserta diberi kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan para narasumber, membahas berbagai isu dan mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam mengenai bagaimana land value capture dapat diadaptasi dalam konteks Kota Makassar. Diskusi ini diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi praktis dan strategi implementasi yang efektif.
Sebagai hasil dari workshop, Bappeda Kota Makassar berharap dapat merumuskan langkah-langkah konkret untuk penerapan land value capture yang akan membantu meningkatkan PAD dan mendukung pembiayaan program-program pembangunan kota.
